Barcelona Lakukan Banding Perihal Transfer Julian Araujo yang Telat 18 Detik

Barcelona masih ngeyel buat mendatangkan palang pintu kanan asal Meksiko, Julian Araujo. stopper kelahiran Amerika Serikat serta berdarah Meksiko ini seharusnya sudah bergabung dengan Barca.

Tapi registrasi pemain 21 tahun ini digagalkan oleh keterlambatan mesin fax menerima pendaftarannya. Tragisnya, keterlambatan itu hanya telat 18 detik aja. Direktur Olahraga Barca, Mateu Alemany juga beraksi cepat. dirinya sudah mengajukan banding pada pengadilan Olahraga atau CAS.

Julian Araujo adalah pemain LA Galaxy. dirinya diharapkan dapat jadi pelapis untuk Jules Kounde yang senantiasa jadi pemain inti di posisi kanan lini belakang Barcelona. Di umur 21 tahun, Julian Araujo memiliki pengetahuan yang cukup banyak. dirinya cetak 2 gol serta 14 umpan di 109 kali penampilan dengan LA Galaxy.

Manajer LA Galaxy, Guillermo Barros Schelottole ingat benar sebab kenapa memberikan debut pada Julian pada 17 Maret 2019. saat itu, sang punggawa masih begitu muda. Julian Araujo ketika itu belum genap 18 tahun atau persisnya 17 tahun, 7 bulan 4 hari. dirinya begitu cepat, jelas Schelottole seperti halnya diambil Marca.

Julian Araujo sendiri tak asing dengan Barcelona. dirinya memang sempat menjalani masa di sekolah Barcelona atau La Masia pada 2018. Julian memiliki semua permintaan yang disukai Xavi Hernandez. menjadi palang pintu kanan, dirinya juga sering bermain menjadi winger, suatu keniscayaan bagi full back di sepak bola modern.

Season lalu, dirinya ada di urutan ke-10 menjadi pemain yang paling banyak melepaskan assist, 231 di MLS. Ini menurun memang ketimbang season 2020 dimana dirinya lepas assist 265 kali.

Tidak hanya Chelsea nyatanya yang membuat kekonyolan di detik akhir bursa transfer Januari 2023. Barcelona pun melakukan kekeliruan dalam pelimpahan dokumen transfer alhasil pemain incarannya rawan batal direkrut. Seperti halnya diketahui Chelsea jadi bahan hinaan di media sosial perihal peminjaman sayap Hakim Ziyech ke Paris Saint-Germain. pemain asal Maroko itu harus rela kandas bermigrasi ke PSG sebab Chelsea telat memberikan dokumen lengkap kepindahannya.

Dokumen awal yang diserahkan Chelsea buat melakukan pendaftaran kepindahan Ziyech tak lengkap. keadaan ini terjadi dua kali. Di saat dokumen sudah komplit, bursa transfer telah ditutup. Ziyech juga gagal dipinjamkan ke PSG.

Nyaris mendekati dengan apa yang dilakukan Chelsea, Barcelona juga melakukan kekeliruan saat mencoba merekrut Julian Araujo dari klub Amerika Serikat, Los Angeles Galaxy.

Barca melirik Araujo buat memperkuat posisi palang pintu kanan. Mereka mulanya ingin meminjam Araujo dari Galaxy. tapi belakangan Barca akhirnya sepakat membeli Araujo senilai 3,5 juta poundsterling. Tapi kepindahan Araujo ke Nou Camp bisa saja gagal. lantaran dokumen transfer diserahkan telat kurang dari semenit seusai bursa transfer resmi ditutup 31 Januari lalu.

Direktur Barcelona Mateu Alemany membenarkan ada kekeliruan akibatnya Araujo terancam gagal pindah. Rupanya ada permasalahan pada komputer alhasil dokumen transfer tiba telat kurang lebih 18 seconds. saat ini Barca tinggal menanti ketetapan FIFA apakah transfer Araujo dapat disahkan atau tidak. Bila FIFA memperbolehkan transfer ini diproses, Araujo bakal gabung dengan tim B Barcelona serta dikontrak hingga Juni 2026. tapi Araujo tetap dapat bermain di tim utama Barca.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *