Berita Ekonomi – Lombok Timur Angka Pekerja Anak-Anak Meningkat
Di kabarkan kalau kini angka pekerja anak yang berusia di bawah umur semakin tinggi berada di kawasan Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Dari data yang ada, ada sebanyak 1000 orang yang berusia di bawah umur dari 1,3 juta jiwa penduduknya, kebanyakan mereka mengerjakan pekerja kasar.
Berasal dari pihak Kepala Bidang Hubungan Industrial, Transmigrasi Lombok Timur menyebutkan bahwa usia rata-rata pekerja yang masih berusia di bawah umur menjadi pekerja kasar itu berkisaran antara usia 12-17 tahun. Para pekerja yang masih tergolong anak-anak itu terpaksa untuk bekerja menjadi pekerja kasar dan tinggalkan bangku sekolah mereka karena masalah ekonomi keluarganya.
“Bekerja keras dengan usia masih segitu, mereka telah menekuni jenis pekerjaan kasar seperti bekerja di dalam buruh tani, pekerja tambang, buruh bangunan dan pembantu rumah tangga,” terang dari Sirwan yang sudah disebukan kepada wartawan untuk hari Kamis lalu (16/6/16).
Sirwan memberikan penjelasan bahwa total pekerja anak sampai saat ini sudah tercatat sebanyak 1077 orang. Dari jumlah tersebut yang sudah di dapatkan berasal dari dua jenis pendataan seperti pendataan yang sudah di lakukan oleh Kementrian Sosial dengan Program Keluarga Harapan (PKH) sebanyak 537 orang dan di luar program Program Keluarga Harapan (PKH) seperti pendataan kabupaten yang sudah mencapai 540 orang.
Untuk bisa memerangi dari angka tersebut, Program Keluarga Harapan (PKH) sudah mempunyai salah satu program pengurangan pekerja anak. Sampai saat ini sudah sebanyak 63 orang anak yang di antaranya berhasil untuk dirangkul dengan cara pendampingan dan pemberian ketrampilan juga dilakukan penyadaran agar bisa kembali untuk bersekolah.
“Dalam program pengurangan dan penyadaran itu nantinya akan bisa berjalan selama kurun waktu lima bulan terhitung mulai dari Juni berada di tahun ini. Ada jumlah peserta tersebut memang sangat sedikit jika di bandingkan dengan jumlah pekerja anak yang sudah tercatat dari kawasan Lombok Timur. Dimana bisa mencapai lebih dari 1000 lebih,” terang darinya menjelaskan.