Berita Liga Primer – Bomber Andalan Tottenham Hotspurs Berpotensi Menjadi Seorang Legenda Tim
Pelatih Tottenham Hotspurs yakni Mauricio Pochettino melontarkan pujian kepada mesin gol timnya yakni Harry Kane. Pria asal Argentina ini juga mengklaim jika penyerang timnas Inggris itu dapat menyusul jejak dari Franscesco Totti untuk jadi seorang legenda di satu tim.
Terlebih, pujian dari Pochettino itu disampaikannya mendekati laga besar kontra Real Madrid yang akan digelar di Santiago Bernabeu pada hari Rabu (18/10) dinihari WIB. Selain itu, pernyataan dari pelatih berusia 45 tahun ini juga menjadi sebuah penolakan isu terkait dengan transfer Kane yang akan merapat ke tim asal Ibukota Spanyol itu.
“Harry (Kane) terlihat emosional sewaktu Franscesco Totti memutuskan untuk gantung sepatu dari satu-satunya tim yang dibelanya, AS Roma.” papar Pochettino yang dikutip Daily Mail.
‘Bagi saya, dia dapat mempunyai karir yang serupa dengan Totti apabila memperoleh support yang lebih.”
Untuk diketahui, Kane sendiri merupakan pemain asli jebolan akademi The Spurs serta pemain ini juga mempunyai modal yang besar untuk bisa menyusul langkah dari Totti. Dengan kesamaan latar belakang, dipastikan membuat pemain berusia 24 tahun ini merasa mempunyai ikatan emosi dengan tim yang dibelanya kini.
“Dia pun terlihat girang lantaran dapat membuat gol serta sangat bangga berkostum Tottenham Hotspurs.” tambahnya.
Tak hanya itu saja, Kane juga dinilai mempunyai kualitas yang apik untuk ukuran seorang pemain top serta profesional. Hal itu mungkin bisa dengan mudah bakal membuatnya memperoleh status legenda bersama tim yang dbelanya sekarang apabila mampu menunjukkan kesetiaannya.
Sangat menarik untuk menantikan kabar dari masa depan Kane berbarengan Tottenham Hotspurs. Terlebih sesudah pemain ini menunjukkan grafik yang apik pada beberapa musim terakhirnya saat membela tim asal London Utara itu. Apakah pemain kelahiran London ini nantinya bakal tertarik untuk menyusul dua seniornya (Luka Modric serta Gareth Bale) ke Real Madrid? Atau akankah dia memutuskan untuk tetap bertahan?