Berita Nasional – Acara Diskusi Persebaya Di TV Lokal Berakhir Ricuh

Adanya suatu acara diskusi program jurnais club yang dimana sudah disiarkan secara langsung berada di studio televisi lokal Surabaya, sBO TV yang berada di Gedung Graha Pena langsung di ricuhkan dengan adanya sekelompok orang berada di Kamis malam lusa kemarin. Adanya aksi anarkis tersebut yang dimana sudah di lakukan dari orang – orang tersebut kepada nara sumber diskusi, yang bernama Saleh Ismael Mukadar. Dari direktur Persebaya 1927 sekaligus menjadi mantan Ketua Umum Persebaya sudah ditampar oleh seorang dari kelompok tersebut.

“Dari saya yang sudah berdialog berada di televisi bersama dengan tokoh sepak bola yang lainnya, seperti Freddy Mulli, Arif Afandi dan Andi Slamet. Di saat adanya acara hampir saja selesai, dengan secara tiba-tiba dari sejumlah pemuda yang dimana harus menerobos masuk dan menyerang saya langsung,” terang dari Saleh pada saat di temui wartawan hari kemarin, Jumat (17/4/15).

Bahkan dari beberapa orang tersebut juga memberikan ancaman akan segera membunuh kepada Saleh dan Arif Afandi, yang dimana juga mantan Ketua umum Persebaya. Saleh sendiri memberikan pengakuan kalau tidak mengenali kepada sang pelaku pemukulan tersebut.

“Saya sendiri tidak kenal akan tetapi beberapa orang yang berada di studio ini menyebutkan kalau dirinya mantan pegawai di sini. Saya memang sudah melaporkan adanya kejadian ini kepada Polda Jatim yang dimana saat ini masih di proses dari pihak berwajib,” terang dari Saleh memberikan penjelasan.

Saleh yang sudah melihat adanya beberapa kelompo orang tersebut juga sudah merusak adanya properti dari SBO TV, memberikan ancaman kepada kru SBO TV dan memaksa siaran live tersebut untuk dihentikan terlebih dahulu. Adanya diskusi yang sudah memberikan pembahasan tentang dualisme dalam klub persebaya Surabaya tersebut bisa langsung untuk di stop. Adapun akibatnya para kru SBO TV juga menjadi lebih shock.

“Kami sendiri yang sudah melaporkan adanya peristiwa tersebut kepada pihak kepolisian. Ada beberapa bukti yang sudah termasuk dari adanya rekaman aksi anarkis berada di tempat kali, kini kami sudah berhasil menyerahkan kepada penyidik Polda Jatim,” terang dari Yusuf Bachtiar, News Produser SBO TV.