Bola Piala Eropa 2012 – Prandelli Berjanji Italia Akan Tampilkan Total Football

  Menurut sejarah tim nasional Italia sering dikenal dengan tim yang selalu saja mengedepankan pertahanan mereka sebagai kekuatan mereka yang paling utama.Namun sang manajer, Cesare Prandelli menyatakan kalau dirinya bertekad untuk mengubah semua gaya permainan tersebut pada Piala Eropa 2012 nantinya. Menjelang tampil pada Piala Eropa yang akan berlangsung di Polandia dan Ukraina pada Juni mendatang, Prandelli bertekad untuk menampilkan sejumlah wajah baru di skuad tim nasional Azzurri. Mengikuti gaya permainan sepak bola modern yang saat ini kian berkembang pada beberapa musim terakhir ini, Prandelli pun menyatakan kalau dirinya akan meninggalkan gaya permainan bertahan saat di turnamen empat tahunan tersebut.

Sang mantan manajer Fiorentina tersebut juga menjanjikan kalau anak asuhnya akan memainkan bola dengan gaya permainan total football. Prandelli sendiri akan menggunakan permainan menyerang seperti yang sempat di gunakan Ajax Amsterdam pada era 70an.

“Gli Azzurri akan kita lihat saja seperti apa pada Piala Eropa 2012 nantinya. Sebuah tim modern dan bisa memperagakan sistem permainan menyerang dengan sangatlah indah tentunya,” ungkap Prandelli.

“Aku mengambil semua itu dari gaya permainan total football yang saat ini pun banyak digunakan banyak klub dan sempat diperagakan oleh Ajax pada era 1970an,” lanjutnya.

Untuk bisa memainkan gaya permain tersebut, para skuad tim nasional Italia sendiri dituntut untuk memiliki stamina yang kuat dengan kecepatan serta skill individu. Namun yang kita tahu sendiri kalau tim nasional Italia tersebut tidak memiliki banyak pemain yang memiliki kriteria seperti yang diatas tersebut.

Sang manajer tersebut juga sadar kalau akan semua hal tersebut. “Kami mungkin tidak memiliki sejumlah dukungan dari para pemain yang memiliki skill seperti pemain kelas dunia, namun aku yakin kami akan bisa melakukan semua itu dan menunjukan pada semua orang nantinya,” tegasnya.

“Kami adalah sebuah tim bagus dan aku mau para pemain kami bisa berinspirasi untuk membangun serangan ketimbang bermain pasif dengan menunggu lawan. Kami akan bermain untuk menyerang dan dengan menjaga keseimbangan pada semua titik,” tutup sang manajer.