Kabar MotoGP – Dani Pedrosa Akui Kesalahan Setelah Tabrak Andrea Dovizioso

Berasal dari dunia balap Moto GP, dimana di hari kemarin yang sudah memberikan banyak sekali cerita drama yang tidak akan bisa di lupakan. Seperti yang sudah di rasakan oleh sang pembalap andalan dari tim Ducati, Andrea Dovizioso sepertinya masih belum bisa untuk naik podium, bahkan finishpun di dalam laga kemarin tidak bisa. Bisa di ketahui sang pembalap dari Italia tersebut gagal untuk menyelesaikan laga berada di GP Amerika Serikat. Sudah sebanyak dua kali dirinya sudah di paksa untuk cium aspal karena ulah dari para pembalap lainnya. Padahal dirinya mempunyai peluang besar untuk finish di posisi yang lebih baik.

Dirinya yang sebelumnya sudah mendapatkan nasib ape pada saat berlaga di GP Argentina, dirinya gagal finish di tiga besar karena di tabrak rekan sendiri Andrea Iannone. Sepeda motor yang di miliki oleh Iannone dengan mendadak tergelincir padahal itu adalah tikungan menjelang finish.

Menjadi nasib malangnya kembali dimana dari insiden tersebut telah kembali untuk bisa di rasakan olehnya di laga balapan untuk akhir pekan kemarin. Dirinya harus mencium aspal lagi setelah dari Dani Pedrosa menabrak dirinya. Padahal dirinya juga berada di posisi yang lebih baik lagi di barisan lima besar.

Adapun akhirnya Dovi terpaksa tidak bisa finish kemarin. Yang di ketahui dari kejadian itu adalah Dani Pedrosa yang sudah meminta maaf kepada Andrea Dovizioso akan kejadian yang di sebabkan karena dirinya tersebut. Pedrosa merasa bersalah dan menuju ke pit atau paddock milik dari Dovi untuk meminta maaf kembali.

Setelah itu dari pihak Dovi menjelaskan bahwa tidak ada cidera serius karena kecelakaan yang terjadi mengejutkan itu. Padahal di ketahui tampaknya bisa lebih dari itu lagi.

“Saya sudah mengenal Dani bertahun-tahun. Dirinya bukanlah pembalap yang banyak mengambil resiko. Dan semua orang memang ada batasnya. Kesalahan akan bisa terjadi kepada siapapun. Tapi dani bukan kamikaze yang mencoba mendahului pada saat mengerem.  Akan tetapi ini jelas berbeda dengan laga di Argentina lalu,” ujar dari Dovi disebutkan kepada laman Crash.net, hari ini Senin (11/4/16).