Maling Di Kota Malang Tinggalkan Motor Curian Gara-gara Bensin Tipis Dan Mesin Kurang Prima
Nasional – Aksi pencurian sepeda motor terjadi di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (3/10/2025) tengah malam, sekitar pukul 23.59 WIB.
Pelaku yang berjumlah dua orang menyasar sebuah rumah kos di Jalan Mayjend Panjaitan Nomor 71, Kecamatan Klojen, dan berhasil membawa kabur satu unit sepeda motor Honda Beat hanya dalam waktu 10 menit.
Motor curian tersebut ditemukan beberapa jam kemudian, ditinggalkan pelaku di lokasi kejahatan lainnya.
Menurut penuturan anak pemilik kos, Dewi Tantri Kusuma Rahmadani (26), aksi pelaku terekam jelas kamera pengawas (CCTV).
“Dari rekaman CCTV, terlihat dua pelaku datang berboncengan. Satu orang menunggu di luar, sementara eksekutor masuk ke dalam area parkir kos,” ujar Dewi saat diwawancarai pada Minggu (5/10/2025).
Pelaku sempat mengincar dua motor lain, yaitu Yamaha Fazzio dan Honda Vario, namun gagal karena kedua kendaraan tersebut dipasangi gembok cakram.
Meskipun demikian, pelaku sempat merusak rumah kunci kontak Honda Vario menggunakan kunci T. Sasaran akhir pelaku beralih kepada sepeda motor Honda Beat berwarna biru-putih milik mahasiswi bernama Zahra.
“Motor korban ini posisinya tidak dikunci setang. Pelaku langsung bawa kabur,” kata Dewi.
Dewi mengaku sempat mendengar suara mencurigakan seperti orang membuka pagar sekitar waktu kejadian, namun ia mengira suara tersebut berasal dari salah satu penghuni kos yang hendak keluar.
Kejadian ini baru disadari keesokan paginya, Sabtu (4/10/2025), sekitar pukul 09.30 WIB, saat Zahra hendak menggunakan motornya untuk kegiatan kampus.
Setelah memeriksa rekaman CCTV dan memastikan motornya dicuri, korban segera melapor ke Polsek Klojen.
Pihak kepolisian memberikan kabar mengejutkan bahwa sepeda motor korban telah ditemukan di pinggir jalan dekat area pemakaman Jembatan Suhat.
“Kata polisi, motornya ditemukan di TKP pencurian kedua. Pelaku meninggalkan motor korban kemungkinan besar karena kondisi bensin yang tipis dan mesinnya kurang prima,” ungkap Dewi.
Setelah meninggalkan motor milik Zahra, pelaku langsung beraksi lagi dan mencuri sepeda motor lainnya di lokasi berbeda.
Saat ini, sepeda motor Honda Beat tersebut telah kembali ke tangan pemiliknya dengan status pinjam pakai, karena menjadi barang bukti penyelidikan Polsek Klojen.
Akibat aksi pencurian itu, rumah kunci kontak motor korban rusak parah setelah dibobol paksa menggunakan kunci T.
Dewi menambahkan bahwa wilayah di sekitar kosnya memang rawan pencurian.
“Tiga bulan lalu, terjadi percobaan pencurian di rumah kos saya, namun pelaku gagal merusak gembok pagar. Selain itu, sebulan lalu, sebuah kos putri di dekat sini juga kehilangan satu unit motor Honda Beat,” tuturnya.