Bayern Munich Akan Potong Gaji 5 Pemain Yang Menolak Untuk Divaksinasi COVID-19

Bayern Munich Akan Potong Gaji 5 Pemain Yang Menolak Untuk Divaksinasi COVID-19 – Bayern Munich telah mengambil tindakan tegas terhadap lima pemain yang menolak untuk divaksinasi Covid-19.

Bayern Munich menjadi salah satu klub yang terkena dampak meningkatnya jumlah penularan kasus Covid-19 yang berada di Jerman belakangan ini. Selain pelatih Julian Nagelsmann yang sempat absen selama empat pertandingan, para pemainnya bergantian menjalani karantina.

Hal itu terlihat saat Bayern Munich menyambangi markas Dynamo Kiev yang berada di ajang Liga Champions, pada hari Rabu (24/11/2021) dini hari WIB. Hanya ada enam pemain pengganti yang didatangkan, dua di antaranya adalah penjaga gawang yakni Sven Ulreich dan juga Christian Fruechtl.

Bahkan Bayern Munich harus memainkan beberapa pemain muda mereka seperti Bona Sarr, Tanguy Nianzou, Omar Richards, dan juga Marc Roca. Belum diketahui kapan kondisi ini akan berakhir dan akhir pekan yang lalu, Bayern Munich terkena imbas kekalahan mengejutkan dari Augsburg.

Hal yang rumit adalah bahwa beberapa pemain termasuk dalam kelompok anti-vaksin yang berada di klub. Sebut saja Serge Gnabry, Joshua Kimmich, Jamal Musala, Eric Maxim Choupo-Moting, dan juga Michael Cuisance.

Akibatnya, klub harus mengkarantina kelima orang tersebut saat diketahui pernah kontak dengan pasien terduga Covid-19. Karena itu, Bayern Munich menerapkan kebijakan ketat terkait vaksinasi Covid-19.

Para pemain ini akan dipotong dari gaji mereka selama masa karantina dan akan berlanjut pada saat mereka tidak dapat berpartisipasi dalam pertandingan atau pelatihan mendatang karena mereka masih belum divaksinasi. Bahkan Joshua Kimmich dkk. tidak boleh berada di hotel yang sama dengan pemain yang lain.

Dikutip Bild, keputusan Bayern Munich rupanya sudah ditolak oleh kelima pemain tersebut. Mereka bahkan merasa kecewa karena berita ini bisa bocor ke media dan juga menjadi santapan publik.

Para pemain tersebut diklaim sudah kehilangan kepercayaan kepada ofisial klub, sehingga membuat kondisi tim yang tidak kondusif. The Athletic menambahkan bahwa beberapa pemain berencana untuk mengajukan tuntutan hukum terhadap klub mengenai denda ini.

Bayern Munich memang mengharuskan semua pemainnya divaksinasi demi kebaikan bersama. Apalagi Jerman merupakan salah satu negara Eropa dengan tingkat vaksinasi yang terendah, hanya 68 persen yang divaksinasi lengkap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *