Kabar Ekonomi – Qatar Membeli 24 Eurofighter Typhoon
Kesepakatan £ 6 miliar untuk menjual Eurofighter Typhoons ke Qatar akan membantu melindungi ribuan pekerjaan Inggris. BAE Systems telah mempekerjakan sekitar lebih dari 5.000 orang di Inggris untuk membangun jet tempur, terutama di wilayah Warton di Lancashire.
Pembelian jet 24 jet oleh Qatar tersebut mencakup paket dukungan dan pelatihan dari BAE, dengan pengiriman dari jet tersebut akan mulai pukul pada tahun 2022 mendatang. Kesepakatan tersebut diumumkan di Doha oleh Menteri Pertahanan Inggris, Gavin Williamson dan rekan asal Qatarnya, Khalid bin Mohammed al Attiyah.
Williamson mengatakan bahwa ini merupakan bentuk mosi kepercayaan yang sangat besar, dengan mendukung ribuan pekerjaan asal Inggris dan menyuntikkan miliaran ke dalam ekonomi negara tersebut.
Kepala eksekutif BAE, Charles Woodburn mengatakan kontrak tersebut, senilai sekitar 5 miliar poundsterling untuk perusahaan tersebut, adalah awal dari hubungan jangka panjang dengan Qatar dan angkatan bersenjatanya.
“Kesepakatan ini merupakan dukungan kuat kemampuan pesawat jet Typhoon dan menggarisbawahi track record BAE Systems yang hebat dalam kemitraan yang sukses dengan pelanggan kami,” katanya.
Typhoon memasuki layanan dengan RAF pada tahun 2007 untuk menggantikan armada Tornado yang telah menua. Meskipun pesanan Qatar mengamankan produksi Typhoon di BAE sampai dekade berikutnya, namun Qatar tidak akan menghentikan pemangkasan 2.000 pekerjaan yang diumumkan pada bulan Oktober ke depannya.
BAE telah menderita di tengah menurunnya pengeluaran militer di antara anggota-anggota NATO utama, namun tetap menjadi kontraktor utama dalam program pertahanan termahal di dunia, proyek F-35 Joint Strike Fighter pimpinan-AS.
Kesepakatan Inggris dengan Qatar juga mencakup kesepakatan dengan MBDA untuk memproduksi rudal Brimstone dan Meteor serta produksi bom laser-guided, Paveway IV dari Raytheon. Qatar menandatangani letter of intent pada bulan September yang lalu untuk membeli 24 jet dari BAE.
Qatar sendiri merupakan negara kesembilan yang telah melakukan pemesanan terhadap jet tempur Typhoon, dengan pelanggan lain termasuk Arab Saudi. Pembicaraan tentang batch kedua penjualan terhadap negara kerajaan tersebut saat ini sedang berlangsung. Pada bulan Juni yang lalu, negara-negara termasuk Arab Saudi, Bahrain, Mesir dan UEA memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar, menuduh Doha telah memberikan dukungan terhadap kelompok terorisme.